Gerakan Solidaritas Keluarga NU
Untuk Korban Bencana Alam
1.000.000
Keluarga NU
500.000
Pelajar NU
Nahdlatul Ulama (NU) sebagai jam’iyyah diniyyah ijtima’iyyah senantiasa berperan aktif dalam memperjuangkan kemaslahatan umat. Dalam beberapa bulan terakhir, berbagai daerah di Indonesia menghadapi musibah bencana alam yang berdampak besar terhadap kehidupan masyarakat.
Sebagai wujud semangat ukhuwah basyariyah (persaudaraan kemanusiaan), PBNU meluncurkan program nasional berbasis keluarga ini. Sebuah ajakan kepada seluruh keluarga Nahdliyin untuk berinfaq demi membantu saudara-saudara kita yang tertimpa bencana.

Membangun kekuatan bersama untuk kemaslahatan umat dan bangsa melalui aksi nyata.
Menghimpun dana kemanusiaan secara nasional untuk membantu korban bencana alam secara cepat dan tepat.
Menguatkan kembali tradisi solidaritas sosial dan kepedulian antar sesama keluarga Nahdliyin.
Menjadikan rangkaian Harlah NU bukan hanya peringatan seremonial, tetapi aksi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Memperkuat citra dan fungsi NU sebagai pelopor gerakan kemanusiaan yang inklusif dan berkelanjutan.
Gerakan ini menargetkan partisipasi luas dari keluarga Nahdliyin untuk memberikan dampak signifikan bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan.
Keluarga korban bencana alam di seluruh Indonesia, tanpa membedakan latar belakang suku, agama, dan golongan.
Pemberdayaan keluarga miskin dan pemulihan ekonomi masyarakat terdampak.
Alur partisipasi dan penyaluran bantuan yang transparan dan terstruktur.
Setiap keluarga Nahdliyin mengirim infaq sebesar Rp 20.000 ke rekening LazisNU PCNU di masing-masing kabupaten/kota.
PCNU melalui LazisNU daerah menghimpun seluruh dana dan menyetorkan ke LazisNU PBNU sesuai jadwal pelaporan nasional.
LazisNU PBNU mengkoordinasikan penyaluran bantuan, bersinergi dengan Pemerintah & BNPB untuk distribusi tepat sasaran.
Publikasi laporan nasional secara berkala melalui kanal resmi PBNU dan LazisNU sebagai bentuk transparansi.
Dana yang terkumpul akan disalurkan secara strategis untuk penanganan darurat hingga pemulihan jangka panjang, memastikan setiap rupiah memberikan manfaat maksimal.
Penyediaan pangan, air bersih, layanan kesehatan, dan logistik dasar bagi korban bencana.
Perbaikan fasilitas pendidikan (sekolah/madrasah) dan tempat ibadah yang terdampak bencana.
Bantuan modal dan pendampingan untuk pemulihan ekonomi keluarga yang kehilangan mata pencaharian.
Program jangka panjang untuk peningkatan ketahanan sosial masyarakat menghadapi potensi bencana.




Gerakan ini bukan sekadar penggalangan dana, tetapi manifestasi dari nilai-nilai luhur yang kita yakini.
Ajaran Islam tentang sedekah dan tolong-menolong dalam kebaikan (Ta'awun).
Khittah NU sebagai kekuatan pemersatu bangsa dan pengayom umat.
Solidaritas kemanusiaan sebagai prinsip perjuangan NU dalam peradaban global.
Kontribusi sebesar Rp 20.000 dari setiap keluarga adalah kekuatan besar ketika dilakukan bersama-sama. Jadikan Harlah NU momentum memperkuat kepedulian sosial.